Kamis , 2 Januari 2025
Breaking News

Tundukkan Swansea, Leicester Raih Kemenangan Perdana Musim Ini

Leicester – Juara bertahan Premier League, Leicester City, meraih kemenangan perdana musim ini. Menghadapi Swansea City, mereka menang tipis 2-1.

Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion King Power, Sabtu (27/8/2016), gol semata wayang Leicester di babak pertama dicetak oleh striker andalan mereka, Jamie Vardy. Gol yang diciptakan Leicester pun lahir berkat salah satu ciri khas mereka: Bola direct ke depan dan serangan balik cepat.

Gol tersebut tercipta pada menit ke-32 dengan diawali oleh serangan Swansea di sisi kiri. Para pemain Leicester pun dengan gesit langsung melakukan pressing. Namun, Wayne Routledge masih bisa menghindar dan menggiring bola menuju kotak penalti Leicester.

Usaha Routledge kemudian gagal tepat sebelum memasuki kotak penalti Leicester. Bola direbut dan diberikan kepada Danny Drinkwater. Tanpa buang waktu, Drinkwater langsung mengumpankan bola ke depan. Vardy, yang berada sejajar dengan garis pertahanan lawan, pun menerima makanan empuk.

Ia lantas menerima umpan Drinkwater itu dan menggiring bola masuk ke dalam kotak penalti. Lewat sebuah sepakan kaki kanan, striker timnas Inggris itu pun membobol gawang yang dikawal Lukasz Fabianski.

Di awal-awal babak kedua, tepatnya pada menit ke-53, Leicester menggandakan keunggulan mereka menjadi 2-0. Gol tersebut dicetak oleh kapten mereka, Wes Morgan.

Gol bermula dari sebuah sepak pojok di sisi kiri pertahanan Swansea. Bola yang melambung ke dalam kotak penalti Swansea sempat menimbulkan sedikit kemelut. Di tengah kemelut tersebut, Morgan bereaksi cepat dengan melepaskan sepakan voli kaki kanan, tepat di depan gawang Swansea. Bola pun kembali membobol gawang Fabianski.

Tiga menit setelah gol itu, Leicester mendapatkan penalti setelah Jordi Amat melakukan pelanggaran terhadap Shinji Okazaki. Riyad Mahrez, algojo andalan Leicester, maju menjadi eksekutornya.

Kendati begitu, Mahrez gagal menunaikan tugasnya. Sepakan pemain asal Aljazair tersebut ke arah pojok bawah ditepis oleh Fabianski. Bola rebound sempat disambar oleh Okazaki, tetapi kembali digagalkan oleh Fabianski.

Empat menit setelah penalti yang gagal itu, Swansea gantian mendapatkan kans untuk mencetak gol. Gelandang mereka, Modou Barrow, melepaskan tendangan kaki kiri dari luar kotak penalti. Namun, tendangannya masih melebar.

Leicester masih jadi tim yang paling banyak menciptakan peluang berbahaya, kendati pun Swansea sempat mengimbangi penguasaan bola. Morgan dan Vardy masing-masing mendapatkan kans untuk mencetak gol, tetapi tidak ada satu pun usaha mereka yang mengarah tepat sasaran.

Dari kubu Swansea, usaha mereka untuk membobol gawang Leicester kerap terbentur oleh pertahanan ketat. Imbasnya, seperti yang dilakukan Barrow sebelumnya, mereka berusaha memecah kebuntuan lewat tendangan dari luar kotak penalti. Pada menit ke-74, gantian Leroy Fer yang melepaskan sepakan dari luar boks, tetapi tendangannya masih melebar.

Tetapi, Fer akhirnya mencetak gol juga. Bukan lewat tendangan dari luar kotak penalti. Pada menit ke-80, gelandang asal Belanda itu menyambut umpan silang Barrow dari sisi kanan dengan sundulan. Bola yang disundulnya pun gagal dihalau oleh kiper Leicester, Ron-Robert Zieler.

Skor 2-1 itu bertahan sampai babak kedua berakhir. Leicester kini duduk di posisi kesembilan klasemen dengan nilai 4. Sedangkan Swansea berada di posisi ke-13 dengan nilai 3.

Susunan Pemain

Leicester City: Schmeichel (Zieler 57), Simpson, Morgan, Huth, Fuchs, Drinkwater, Amartey, Albrighton (Musa 75), Mahrez, Okazaki (Ulloa 80), Vardy.

Swansea City: Fabianski, Amat, Fernandez, Kingsley, Naughton, Fer, Cork (McBurnie 86), Barrow, Routledge (Ki 59), Sigurdsson (Montero 59), Llorente.

loading...

Lihat Juga

Site Oficial No País E Do Mundo Apostas Esportivas E Cassino Online

“Locuinta De Apostas Mostbet Com Apostas Esportivas Online Content Tipos De Apostas E Odds No …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *