Belum puas dengan jawaban anggota DPRD Kota Batam terkait rencana pemerintah pusat menjadikan Batam sebagai pilot project gas 3kg non subsidi, warga beralih melakukan aksi unjukrasa ke kantor Pemko Batam.
Mereka yang mengetahui Dirjen ESDM akan hadir dalam rapat Pengendalian Subsidi LPG 3 Kg Tepat Sasaran dan Rencana Pembangunan Jaringan Distribusi Gas untuk Rumah Tangga di lantai 5 Pemko berharap dapat bisa bertemu langsung.
Warga yang masih kesal dengan rencana penjualan gas 3kg yang akan menjadi Rp
45 ribu per tabung itupun, terus menyerukan agar Walikota Batam, Ahmad Dahlan tidak takut menolak rencana itu di hadapan dirjen.
“Jangan takut diintervensi dirjen migas pak. Kalau bapak sampai tanda tangan
persetujuan, kami akan datangkan massa lebih banyak,” teriak pengunjuk rasa ”
Setelah kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) beberapa waktu lalu, kenaikan gas 3kg inipun pasti akan mempengaruhi UMK buruh.