Payakumbuh, Matarakyatnews.com – Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mendadak mengunjungi Pasar Pabukoan di Payakumbuh, Senin (29/6), sekitar pukul 17.00 WIB. Didampingi Walikota Riza Falepi dan Sekdako H. Benni Warlis, MM, gubernur langsung membeli gulai kambing di pasar pusat kuliner Ramadhan itu. Selain itu gubernur juga berdialog dengan sejumlah pedagang.
Menurut gubernur, fasilitas yang disediakan Pemko Payakumbuh buat pedagang kuliner pabukoan, cukup bagus dan strategis. Selain mampu menampung 250 lebih pedagang, suasananya sangat aman dan nyaman buat dikunjungi. “Tinggal lagi, bagaimana pemko memotivasi pedagang, agar jangan sampai menggunakan bahan berbahaya dalam berjualan,” sebut guber.
“Lai lamak gulai kambiang ibuk ko. Bara saporsi,” tanya gubernur. Ada enak gulai kambing ibuk. Berapa satu porsi,” tanya gubernur. “Cubolah dek apak, sakali mambali pasti babaliek bisuak. Cobalah sama bapak, besok pasti kembali kesini membeli gulai kambing ini,” jawab ibu Gadih penjual gulai kambiang itu.
Karena ingin mencoba gulai kambing masakan ibuk tersebut, akhirnya gubernur merogoh koceknya membeli gulai kambing tersebut untuk dibawanya ke Padang. Selepas itu, gubernur juga mengitari seluruh kawasan pasar pabukoan, sambil mengingatkan seluruh pedagang memelihara kebersihan makanan dan minuman yang dijual serta tidak memakai bahan pengawet atau bahan berbahaya.
“Tolong dijaga kebersihan makanan dan minuman yang dijual. Sekali-kali jangan memakai pengawet atau bahan berbahaya lainnya. Karena, selain berdosa, juga merugikan kesehatan orang yang memakannya,” ingat gubernur.
Walikota Payakumbuh Riza Falepi didampingi Kadis Kesehatan Elzadaswarman, SKM, MPPE, melaporkan, Payakumbuh sudah mempunyai Perda Nomor 1 Tahun 2014, tentang Pangan Sehat dan Bebas Bahan Berbahaya, serta Perwako tentang Keamanan Pangan. Secara berkala, bersama BPOM Padang, Dinkes menurunkan tim guna memeriksa seluruh bahan makanan yang dijual di pasar tradisional Ibuah serta di pusat perniagaan lainnya.
Makanan yang dijual di pasar kuliner malam, termasuk di Pasar Pabukoan itu, dikatakan walikota, sudah diperiksa oleh tim kesehatan Dinkes Payakumbuh, sebelum puasa dan hari pertama pasar pabukoan digelar. “Alhamdulillah, semua makanan dan minuman yang dijual, bebas dari bahan berbahaya,” tegas walikota. Monitoring pangan tersebut, akan dilakukan terus setiap pekan, tambah Kadis Kesehatan Elzadaswarman. (jn/h)