Pasukan khusus di St Petersburg menyerbu kelompok pria bersenjata api di dekat Moskow, Rusia, menewaskan setidaknya enam tersangka militan, seperti dilaporkan pihak berwenang.
Empat orang terbunuh di deretan apartemen di St Petersburg saat pasukan khusus mencari kelompok militan dari Kaukasus Utara.
Setelah peristiwa itu, dua pria bersenjata yang diduga dari Kaukasus Utara mencederai dua petugas polisi lalu lintas di Moskow timur sebelum dibunuh oleh aparat keamanan.
Rusia sedang menghadapi pertempuran yang panjang dan berat melawan pemberontakan di Kaukasus Utara.
Aparat keamanan federal Rusia mengatakan serbuan St Petersburg ditujukan pada ‘orang-orang yang dicari dan diduga terkait dengan kelompok bersenjata ilegal di wilayah itu.’
“Para penjahat terbunuh oleh tembakan balik (dari aparat) saat mereka mencoba melancarkan tembakan,” tambah mereka.
Juru bicara Komite Investigasi Rusia mengatakan kepada kantor berita Tass, “Dua polisi cedera dalam serangan. Salah seorang dari mereka dalam kondisi kritis. Para penyerang bersenjata api dan kapak. Salah seorang tewas ditembak polisi saat serangan berlangsung dan lainnya terbunuh saat mereka menolak ditahan.”
Sementara sumber kepolisian mengatakan ke Tass, bahwa salah seorang polisi lalu lintas meninggal walau belum dikonfirmasikan.
Operasi keamanan melawan militan biasa terjadi di Kaukasus Utara, tapi jarang di kota-kota besar.