BINTAN (HK) – Dua club sepak bola khusus usia 16 tahun (U-16) Bintan yakni Sekolah Sepak Bola (SSB) Racing Club Junior dan SSB Sri Koala Lobam (SKL) binaan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Bintan siap merebut piala Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang diselenggarakan di Jawa Timur mendatang.
Untuk itu, dua club yang berasal dari 32 pelajar tingkat SLTP dan SLTA di Bintan itu sudah diberangkatkan ke Kota Batam untuk mengikuti kualifikasi regional tingkat Provinsi Kepri untuk merebut tiket ke Jawa Timur. Ketua PSSI Bintan, Edi Yusri saat memberikan arahan kepada para pesepak bola U-16 sebelum diberangkat berpesan agar para pemain asal Bintan bisa bermain dengan menjunjung tinggi sportifitas.
Ia optimis dua club U-16 yang sudah dilatih cukup lama ini mampu mengalami club lainnya se-Kepri yang mengikuti kualifikasi tingkat regional di Kota Batam Sabtu (20/8) besok. “Pemain yang kita kirim merupakan pelajar kelahiran tahun 2001-2002, secara mental mereka sudah matang karena sudah seringkali diikutkan untuk kompetisi dan latihan melawan club-club handal. Kita yakin mereka bisa menang,” papar Edi Yusri di Pasar Tani Toapaya, Jum’at (19/8).
Dua club sepak bola yang dikirmkan Bintan itu, lanjutnya, masing-masing beranggotakan 16 orang. Untuk SSB Racing Club Junior berasal dari pelajar yang ada di Kecamatan Bintan Timur, Teluk Bintan dan Toapaya. Sedangkan SSB SKL merupakan pelajar yang berasal dari Kecamatan SKL, Teluk Sebong dan Bintan Utara.
Kualifikasi di Kota Batam katanya akan dilaksanakan di Lapangan Sungai Harapan, Sekupang Batam. Disitu, lanjut Edi, dua club asal Bintan akan menghadapi perwakilan dari setiap Kabupaten/Kota se-Kepri untuk mendapatkan tiket ke tingkat Nasional yang akan diselenggarakan di Sidoharjo, Jawa Timur.
“Kualifikasi regional tingkat Kepri melibatkan 5 club. Diantaranya dua club dari Kota Batam dan satu club dari Tanjungpinang. Kita yakin club sepak bola Bintan bisa merebut tiket ke Jatim,” ujarnya.
Sementara itu, Andi, pelatih club U-16 Bintan merasa optimis jika dua club yang diutus untuk merebut piala Kemenpora bisa menang. Pasalnya, selama ini didikan dan latihan yang diberikan sudah cukup matang. “Kita harus yakin anak-anak kita bisa memenangkan kompetisi ini, karena mereka latihannya sudah cukup lama dan kalau dilihat pola permainannya sudah profesional,” tukasnya.